Rukun Sholat

Pernakah terlintas dibenak kita, bahwa sholat yang kita kerjakan 5 kali dalam sehari telah diterima oleh ALLAH Ta’ala. Adakah keinginan dalam diri kita untuk memperbaiki sholat kita, sehingga sholat kita bukan hanya sekedar ikut-ikutan. Perlu kita ketahui bahwa ibadah yang kita lakukan tanpa didasari dengan ilmu itu ditolak oleh ALLAH Ta’ala. Baginda Rosul SAW bersabda “ Sholatlah kamu sebagaimana kamu melihat aku sholat”. Agar sholat kita menjadi sholat yang Insya ALLAH diterima oleh ALLAH Ta’ala maka kita perlu mengetahui tentang syarat wajib sholat, syarat syahnya sholat, rukun sholat dan yang membatalkan sholat. Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi pengetahuan tentang rukun sholat sebagaimana yang diajarkan oleh guru saya Habib Abdulqodir bin Ali bin Sahil.

Secara garis besar Rukun sholat dibagi ke dalam 4 bagian :

1. Rukun Qauliyah (ucapan) : harus dapat didengar paling tidak oleh telinga sendiri tidak cukup hanya dalam hati.
• Takbirotul Ihrom
• Membaca Surat Fatehah
• Membaca tasyahud akhir
• Membaca sholawat kepada Nabi SAW pada tasyahud akhir
• Mengucapkan Salam
2. Rukun Fi’liyah (perbuatan)
• Berdiri (bagi yang mampu pada sholat fardhu)
• Ruku beserta tuma’ninah* didalamnya
• Itidal beserta tuma’ninah didalamnya
• Sujud beserta tuma’ninah didalamnya
• Duduk diantara dua sujud beserta tuma’ninah didalamnya
• Duduk ketika membaca tasyahud akhir
3. Rukun Ma’nawiyah
• Tertib (berurutan) : diawali dengan takbirotul ihrom dan diakhiri dengan salam
4. Rukun Qolbiyah
• Niat

Berhenti sejenak diantara dua gerak sekedar mengucap Subhanallah

Mohon dikritik apabila ada kekeliruan, duhai saudaraku ! saya ingatkan untuk diri saya pribadi dan juga yang membaca artikel ini, mengapa untuk urusan duniawi yang hanya sementara ini kita punya selera yang cukup tinggi tapi anehnya untuk urusan ukhrowi yang tiada akhir selera kita sangat rendah sekali. Terkadang kita tidak pedulikan apakah ibadah kita kepada ALLAH Ta’ala telah benar sesuai tuntunan Nabi Muhammad SAW. Dan untuk memperbaiki ibadah kita tidak ada jalan lain mari kita luangkan waktu untuk menghadiri majlis ilmu yang didalamnya diajarkan bagaimana mengibadati ALLAH Ta’ala dengan cara yang benar yaitu Ilmu Fiqih.

Demikian mudah - mudahan dapat bermanfaat

Kiriman sohibku M.Yunus

CPM Advertising